Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Polewali Mandar, 2017 - 2021
Oleh Admin
Pertumbuhan ekonomi juga dapat diartikan sebagai proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu.
Pertumbuhan ekonomi atau Pertumbuhan riil PDRB merupakan indikator ekonomi yang menggambarkan kinerja pembangunan ekonomi suatu wilayah.
Penyusunan PDRB dapat dilakukan melalui 3 (tiga) pendekatan yaitu pendekatan produksi, pengeluaran, dan pendapatan yang disajikan atas dasar harga berlaku dan harga konstan.
Manfaat yang dapat diperoleh dari data PDRB adalah
1. PDRB harga berlaku (nominal) menunjukkan kemampuan sumber daya ekonomi yang dihasilkan oleh suatu wilayah. Nilai PDRB yang besar menunjukkan kemampuan sumber daya ekonomi yang besar, begitu juga sebaliknya;
2. PDRB harga konstan (riil) dapat digunakan untuk menunjukkan laju pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan atau setiap kategori dari tahun ke tahun;
3. Distribusi PDRB harga berlaku menurut lapangan usaha menunjukkan struktur perekonomian atau peranan setiap kategori ekonomi dalam suatu wilayah. Kategori-kategori ekonomi yang mempunyai peran besar menunjukkan basis perekonomian suatu wilayah;
4. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku menunjukkan nilai PDB dan PNB per satu orang penduduk;
5. PDRB per kapita atas dasar harga konstan berguna untuk mengetahui pertumbuhan nyata ekonomi per kapita penduduk suatu wilayah.
Berdasarkan penghitungan PDRB atas dasar harga konstan 2010, laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Polewali Mandar selama lima tahun terakhir yaitu, tahun 2017 7,01%, tahun 2018 6,19%, tahun 2019 6,17%, tahun 2020 mengalami kontraksi -1,57?n tahun 2021 mengalami pertumbuhan positif 1,86 %.
Kontraksi positif laju pertumbunan ekonomi ini juga dialami kabupaten lain di Sulawesi Barat. Kabupaten Majene 2,16%, Mamasa 1,98%, Mamuju 2,40%, Pasangkayu 3,84%, Mamuju Tengah 3,39%.